Resolusi grafis memiliki detail spesifikasi yang cukup rumit dan mungkin membingungkan bagi banyak orang yang kurang paham dengannya. Istilah yang diterapkan seringkali berganti sesuai dengan tipe display, seperti pada monitor komputer dan tv. Pada sebagian tempat malah ada istilah HD Ready.
Pengertian istilah yang digunakan pada display grafis sangat bermanfaat untuk mengenal spesifikasinya dan mempertimbangkan tipe apa yang sesuai dengan kebutuhanmu.
Salah satu perusahaan digital marketing penyedia Jasa SEO Tangerang Termurah bahkan sudah menggunakan monitor untuk Komputer kantor mereka. Monitor ini memiliki kualitas yang lebih baik dibandingkan TV Biasa. maka dari itu hal ini sangat cocok dengan pekerjaan jasa seo karena memerlukan kualitas monitor yang bagus juga.
Lebar x Tinggi Spesifikasi yang paling mudah dimengerti yakni resolusi maksimum monitor komputer. Banyak laptop mempunyai resolusi maksimum 1280x800, walaupun layar komputer yang berukuran lebih besar dapat mencapai hingga 1680x1050.
Angka-angka ini menandakan lebar dan tinggi display dalam pixel. Sebagian display mempunyai kepadatan resolusi yang berbeda (contohnya retina display milik Apple), contohnya display dengan resolusi yang sama belum tentu mempunyai ukuran yang sama juga.
SD, HD Ready atau Full HD Tidaklan susah untuk mengerti perbedaan SD dan apa saja yang terkait dengan "HD”. SD - Standard Definition - secara lazim diterapkan untuk layar kaca 576i di wilayah PAL dan SECAM, atau 480i di wilayah NTSC.
720p vs 1080p atau 1080i Televisi modern seringkali menggunakan istilah seperti 720p dan 1080p atau 1080i. Angka tersebut menyatakan garis resolusi secara vertikal.
1080p
Artinya 720p dan 1080p mempunyai 720 dan 1080 garis resolusi vertikal. 1080i mempunyai 1080 garis vertikal.
Untuk membandingkan resolusi display berdasarkan lebar dan tingginya, maka kita dapat mempertimbangkan resolusi berdasarkan rasio. Semisal, sebuah display 1080p dengan rasio 16:9 berarti mempunyai 1920 garis horizontal, yang artinya layar 1080p 16:9 mempunyai resolusi 1920x1080 pixel.
1080p vs 1080i atau Progressive vs Interlaced Perbedaan antara 1080p dan 1080i (P berarti progressive dan I berarti Interlaced) berlokasi pada bagaimana sebuah gambar ditampilkan pada layar.
Layer progressive menggunakan frame. 1 frame merupakan sebuah rendered image. Seandainya kamu menekan pause ketika menggunakan layar progressive, maka sebuah gambar yang ditampilkan yakni 1 buah bingkai. Seandainya sebuah display progressive mempunyai 25 bingkai per detik, artinya 25 image/ gambar di-render secara beriringan tiap detiknya.
Layar interlace mempunyai cara kerja yang berbeda, dimana hanya separuh garis dari gambar yang di-refresh. Layar interlace tak pernah menampilkan sebuah frame yang lengkap. Secara teori, layar progressive lebih baik daripada interlaced. Namun, terdapat sebagian unsur yang juga dapat mempengaruhi kualitas gambar.
layar progressive tak mempunyai refresh rate yang sama dengan layar interlace. layar interlace hanya me-refresh sebagian gambar saja, namun layar tipe ini me-refresh hingga 2 kali lebih sering kali daripada progressive. Ditambah lagi, saluran televisi juga menggunakan video interlaced dalam penyiarannya.
Hal ini meakan membuat gambar pada layar interlace lebih halus daripada layar progressive yang setara. Di sisi lain, gambar pada layar progressive mempunyai kualitas yang baik ketika di pause, sangat mudah untuk di-edit, sehingga dapat bekerja dengan baik menggunakan kualitas gambar yang kurang bagus.